Mengawali Sindrom Sarang Kosong – Sebuah Renungan Untuk Orang Tua.
Ketika temanku mendengar putrinya ada yang melamar ,makin dekat saat pernikahan seperti makin mendebu hati istrinya menghadapi bakal akan ada suatu perpisahan yang tidak senang dia hadapi Kelihatannya mereka berdua tak mau bakal menantunya dan anaknya harus tinggal bersama mereka , dalam satu atap , tapi segan juga mereka mau melepas potri kesayangannya pergi nanti. Seorang ibu sedang galau menghadapi masa seperti itu……..saat2 putrinya masih kecil dan saat mereka mengasuh sampai mengantar putrinya menjadi remaja dan semua bayang2 tadi selalu melintas indah. Kenapa waktu begitu cepat sampai disitu ? Keharusan pasti segera terjadi , ibu yang galau itu butuh sebuah nasehat yang pas untuk menguatkan hatinya merelakan saat kepergian putrinya memiliki hidup sendiri bersama pasangannya. Aku mencoba mencari sebuah nasehat dari seorang bijak Khalil Gibran yang hidup sekitar tahun 1